Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks



Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks

Perbedaan-perbedaan tersebut harusnya tidak membingungkan dan tidak menambah sulit. Posting ini pun sebenarnya tidak perlu dibuat. Karena dalam mengintal Debian 6 Teks sobat bisa mengikuti langkah-langkah menginstal Debian 6 GUI pada posting lalu, tentunya dengan hanya sedikit perbedaan. Tapi jika sobat ada yang membutuhkan panduan penginstalan Debian 6 Teks secara lengkap dari awal-sampai akhir, sobat bisa menyimak artikel ini.

LINUX Berbasis Teks adalah sistem operasi yang terkenal dengan keamananya, dan banyak digunakan oleh server-server pada sebuah Jaringan. Nah untuk langkah-langkah penginstalan salah satu sistem operasi Linux berbasis Teks yakni pada debian 6, adalah sebagai berikut:

Pertama sobat harus sudah mempersiapkan file SO Debian 6 pada DVD Drive atau pada Flashdisk. Boleh juga kalau file SO Debian 6 milik sobat berupa ISO, namun perlu diextract dahulu contohnya dengan PowerISO. Silakan Setting first Boot pada BIOS, isi dengan Storage Device tempat disimpanya SO Debian 6 agar pada saat Booting sistem komputer langsung membaca file SO Debian 6 tersebut.

Ingat, setelah instalasi selesai dan Debian 6 Teks sedang digunakan sobat tidak bisa menggunakan mouse, sobat hanya bisa menggunakan keyboard.

Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks

  • Pada installer Boot Menu langsung pilih saja Instal.
  • Pilih bahasa yang sobat inginkan.
  • Pilih lokasi tempat tinggal anda. Jika tidak ada dalam daftar, sobat bisa memilih other.
  • Pilih benua tempat tinggal sobat.
  • Nah barulah sobat bisa memilih negara tempat tinggal sobat.
  • Konfigurasi basis standard lokal, pilih United States yang telah umum digunakan.
  • Pilih keyboard layout yaitu American English yang telah umum digunakan oleh banyak orang.
  • Jika sobat diminta untuk memilih primary network interface, silakan pilih yang eth0.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Selanjutnya akan ada proses configure the network, jika terjadi kegagalan abaikan saja dan klik continue.
  • Selanjutnya memilih metode konfigurasi jaringan. Karena SO Linux Debian ini akan kita gunakan untuk sebuah jaringan, maka kita perlu untuk konfigurasi jaringan. Maka pilih configure network manualy. Sobat harus tau aturan pemberian IP Address untuk konfigurasi ini. Jika sobat tidak membutuhkan konfigurasi ini, maka sobat bisa melewatinya dengan memilih do not configure the network at this time.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Silakan masukan IP Address sesuai dengan keinginan sobat. Contohnya dengan IP Address kelas C seperti 192.168.100.23
  • Biasanya netmask akan terisi otomastis. Jika tidak terisi otomatis, silakan isi secara manual. Contohnya netmask untuk kelas C 255.255.255.0
  • Gateway juga biasanya terisi otomastis. Jika tidak terisi otomastis, sobat masukan Network ID seperti IP Address namun segmen terakhir atau Host ID ubah dengan angka 1. Contoh pada gateway dengan mengacu pada IP Address yang telah saya buat 192.168.100.1
  • Begitupun Name Server Address akan terisi otomatis. Jika tidak isi saja sama dengan Gateway, atau sama dengan IP Address yang digunakan server.
  • Isi hostname dengan nama apapun yang sobat sukai. Pada windows hostname adalah computer name. Mengerti kan? Saya akan contohkan hostname: debian.
  • Domain bisa sobat isi dengan hostname dengan diakhiri dengan sebuah domain (.com, .net, .sch, .org dll). Contoh: debian.net
  • Isi root password. Root password adalah password untuk super user pada SO yang saat ini sobat instalkan. Superuser itu seperti Administrator pada SO Windows.
  • Masukan kembali root password yang telah sobat buat untuk verifikasi.
  • Masukan nama lengkap untuk user baru.
  • Masukan username sesuai dengan keinginan sobat. Agar lebih mudah, masukan saja nama depan sobat.
  • Masukan password untuk user baru yang telah sobat buat.
  • Masukan kembali password yang baru sobat buat untuk verifikasi.
  • Konfigurasi zona waktu, pilihlah kota terdekat dengan tempat tinggal sobat. Atau pilihlah kota yang sesuai dengan zona waktu di tempat tinggal sobat.
  • Pada metode pemartisian, pilihlah Guided-use entire disk untuk membuat seluruh hardisk menjadi partisi. Jika sobat ingin mengatur lebih lanjut atau membuat pastisi lebih dari satu buah, sobat bisa memilih manual.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Jika meminta pemilihan disk, pilihlah disk yang sobat inginkan untuk diproses dalam pemartisian.
  • Pada skema pemartisian, pilihlah all files in one partition untuk menyimpan semua file system pada satu partisi. Pilihan ini direkomendasikan untuk pengguna baru.
  • Jika sobat telah selesai dalam mengatur pemartisian, maka pilihlah finish partitioning and write change to disk.
  • Pada pertanyaan write the change to disk, pilihlah yes untuk menyimpan pengaturan pemartisian yang telah sobat lakukan.
  • Pada pertanyaan scan another CD or DVD, silakan pilih yes jika sobat mempunyai paket repository lain pada Debian. Jika tidak punya, pilih saja No.
  • Pada pertanyaan use the netwotk mirror, pilih saja No jika sobat tidak akan menggunakan jaringan lain pada SO yang sobat instal.
  • Pada pertanyaan participate in the package survey, pilih saja No jika sobat tidak akan ikut berpartisipasi dalam survei penggunaan packet.
  • Nah di sinilah bagian yang berbeda dengan penginstalan Debian 6 GUI. Jika pada Debian 6 GUI dalam software yang diinstalkan, memilih Grapichal Desktop Environment. Sedangan pada Debian Teks tidak.
  • Jika sobat tidak akan membuat PC yang sedang diinstal ini sebagai server, maka sobat cukup memilih Standard System Utilities saja.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada proses selanjutnya tidak akan selama pada penginstalan Debian 6 GUI. Tunggu hingga selesai.
  • Pada pertanyaan instal the GRUB Boot Loader to the master boot record, pilihlah yes.
  • Nah tidak lama setelah ini proses instalasi pun selesai. Klik continue dan Debian akan merestart otomatis.
  • Akan langsung memulai proses Booting, lalu sobat login dengan user dan user password yang telah sobat buat.
Share:

Cara Install Aplikasi Software di ubuntu secara offline tanpa jaringan internet


Bingung mau install Aplikasi di ubuntu tapi nggak punya sambungan ke jaringan interenet  ?!!, jangan khawatir sob.. karena saya akan membahas tentang cara mudah Install Aplikasi Software di Ubuntu secara offline atau tanpa sambungan internet. Jika anda seorang linuxer atau seorang ubuntero (pokoknya hobinya main ubuntu), tetapi anda tidak mempunyai sambungan ke internet, jangan khawatir, karena di Indonesia punya repository untuk ubuntu versi apapun.
Sebelumnya saya jelaskan apa itu repository. Repository adalah tempat berkumpulnya file-file master aplikasi di ubuntu, atau sering di sebut Gudangnya software pada sysytem UBUNTU. biasanya hanya bisa diakses online via ubuntu software center atau synaptic manager (setelah anda update via koneksi internet dengan cara mengetik “sudo apt-get update“). Namun ada kendala apabila komputer atau laptop anda tidak terhubung dengan internet. Maka, inilah solusinya :
  1. Buka repository online Indonesia di http://repo.ugm.ac.id/apt-web/
  2. install
  3. pada bagian “Base distribution” (yang di maksud adalah Jenis Ubuntu yang anda Install ) sedangkan pada bagianMirror” adalah jaringan yang akan anda gunakan. di situ tersedia Repo UGM dan KAMBING.ui.ac.id. dan yang terakhir pada bagian “Packages” adalah jenis software atau aplikasi yang di maksud.atauyang akan di install. ex: vlc  dll
  4. Setelah anda klik submit,maka akan muncul berbagai link download yang siap untuk didownload. biasaya terdiri dari banyak file karena sifatnya berdependensi atau saling ketergantungan. yang File nya berekstensi .deb
  5. setelah anda dapatkan semua file file tadi, Masukkan file-file tersebut ke dalam satu folder, contohnya folder bernama “app”
  6. Lalu, buka terminal ( CTRL+ALT+T )
  7. Ketik cd (direktori tempat file) contohnya ketikcd/home/USERKAMU/app/
  8. Lalu ketik dpkg -i *.deb
  9. Klik enter, maka aplikasi yang dimaksud pun dapat terinstal
Share:

Perintah Dasar di Linux

linux

Berikut adalah macam-macam perintah dasar Linux yang wajib kamu tahu saat mempelajari atau mencoba sistem operasi Open Source Linux. Basic Commands Linux ini bekerja di hampir semua versi Linux, tentunya hal ini akan mempermudah kamu saat mencoba Linux.

mkdir – membuat direktori

  • Penggunaan: mkdir [OPTION] DIRECTORY…
  • Contoh: mkdir lhn

ls – list daftar direktori

  • Penggunaan: ls [OPTION]… [FILE]…
  • Contoh: ls, ls ­l, ls lhn

cd – mengubah direktori

  • Penggunaan: cd [DIRECTORY]
  • Contoh: cd lhn

pwd ­- cetak nama direktori saat ini

  • Penggunaan: pwd

vim – Vi Improved, a programmers text editor

  • Penggunaan: vim [OPTION] [file]…
  • Contoh: vim lhn.txt

cp – copy file dan direktori

  • Penggunaan: cp [OPTION]… SOURCE DEST
  • Contoh: cp sample.txt sample_copy.txt
  • cp sample_copy.txt target_dir

mv – memindah (mengganti nama) file

  • Penggunaan: mv [OPTION]… SOURCE DEST
  • Contoh: mv source.txt target_dir
  • mv old.txt new.txt

rm ­– menghapus file atau direktori

  • Penggunaan: rm [OPTION]… FILE…
  • Contoh: rm file1.txt , rm ­rf some_dir

find – mencari

  • Penggunaan: find [OPTION] [path] [pattern]
  • Contoh: find file1.txt, find ­name file1.txt

history – prints recently used commands

  • Penggunaan: history

cat – menyatukan file dan menampilkan dalam output standar

  • Penggunaan: cat [OPTION] [FILE]…
  • Contoh: cat file1.txt file2.txt
  • cat ­n file1.txt

echo – menampilkan baris teks

  • Penggunaan: echo [OPTION] [string] …
  • Contoh: echo I love India
  • echo $HOME

grep ­– menampilkan garis yang sesuai pola

  • Penggunaan: grep [OPTION] PATTERN [FILE]…
  • Contoh: grep ­i apple sample.txt

wc ­– menampilkan jumlah baris, kata dan byte sebuah file

  • Penggunaan: wc [OPTION]… [FILE]…
  • Contoh: wc file1.txt
  • wc ­L file1.txt

sort – menyortir

  • Penggunaan: sort [OPTION]… [FILE]…
  • Contoh: sort file1.txt
  • sort ­r file1.txt

tar – mengarsipkan file

  • Penggunaan: tar [OPTION] DEST SOURCE
  • Contoh: tar ­cvf /home/archive.tar /home/original
  • tar ­xvf /home/archive.tar

kill – mematikan suatu proses

  • Penggunaan: kill [OPTION] pid
  • Contoh: kill ­9 2275

ps – menampilkan snapshot proses saat ini

  • Penggunaan: ps [OPTION]
  • Contoh: ps, ps ­el

who – mengetahui siapa yang login

  • Penggunaan: who [OPTION]
  • Contoh: who , who ­b , who ­q

passwd – update password

  • Penggunaan: passwd [OPTION]
  • Contoh: passwd

su – mengganti USER ID atau menjadi super user

  • Penggunaan: su [OPTION] [LOGIN]
  • Contoh: su remo, su

chown – mengganti pemilik file atau grup

  • Penggunaan: chown [OPTION]… OWNER[:[GROUP]] FILE…
  • Contoh: chown remo myfile.txt

chmod – mengganti file permission

  • Penggunaan: chmod [OPTION] [MODE] [FILE]
  • Contoh: chmod 744 calculate.sh

zip – mengarsip file

  • Penggunaan: zip [OPTION] DEST SOURSE
  • Contoh: zip original.zip original

unzip – membuka file yang diarsip ZIP

  • Penggunaan: unzip filename
  • Contoh: unzip original.zi

ssh – SSH client (remote login program)

  • “ssh is a program for logging into a remote machine and for executing commands on a remote machine”
  • Penggunaan: ssh [options] [user]@hostname
  • Contoh: ssh ­X guest@10.105.11.20

scp – secure copy (remote file copy program)

  • “scp copies files between hosts on a network”
  • Penggunaan: scp [options] [[user]@host1:file1] [[user]@host2:file2]
  • Contoh: scp file1.txt guest@10.105.11.20:~/Desktop/

fdisk – manipulator partisi

  • Contoh: sudo fdisk ­l

mount – mount a file system

  • Penggunaan: mount ­t type device dir
  • Contoh: mount /dev/sda5 /media/target

umount – unmount file systems

  • Penggunaan: umount [OPTIONS] dir | device…
  • Contoh: umount /media/target

du – melihat kapasitas storage

  • Penggunaan: du [OPTION]… [FILE]…
  • Contoh: du

df – melihat jumlah penggunaan storage

  • Penggunaan: df [OPTION]… [FILE]…
  • Contoh: df

quota – melihat penggunaan dan batas disk

  • Penggunaan: quota [OPTION]
  • Contoh: quota ­v

reboot – restart system

  • Penggunaan: reboot [OPTION]
  • Contoh: reboot

poweroff – mematikan sistem

  • Penggunaan: poweroff [OPTION]
  • Contoh: poweroff

kate – KDE Editor

  • Penggunaan: kate [options][file(s)]
  • Contoh: kate file1.txt file2.txt

vim – Vi Improved, a programmers text editor

  • Penggunaan: vim [OPTION] [file]…
  • Contoh: vi hello.c

gedit ­– Text editor untuk membuat dan edit file

  • Penggunaan: gedit [OPTION] [FILE]…
  • Contoh: gedit

bg – membuat proses yang di depan berjalan di belakang

  • Penggunaan: type ‘ctrl+z’ and then ‘bg ‘

fg – membuat proses background berjalan di depan

  • Penggunaan: fg [jobid]

jobs – menampilkan ID dan nama proses

  • Penggunaan: jobs

sed –­ stream editor untuk menyortir dan transformasi teks

  • Penggunaan: sed [OPTION] [input­file]…
  • Contoh: sed ‘s/love/hate/g’ loveletter.txt

awk –­ scan pola dan pengolahan bahasa

  • Contoh: awk ­F: ‘{ print $1 }’ sample_awk.txt

find ­– mencari dalam satu direktori

  • Penggunaan: find [OPTION] [path] [pattern]
  • Contoh: find ­name file1.txt

locate – mencari

  • Penggunaan: locate [OPTION]… FILE…
  • Contoh: locate file1.txt
Share:

Postingan Populer

Recent Posts

Unordered List

  • .
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.